Thursday, July 10, 2014

krisis Ukraina




Uni Eropa telah setuju untuk menambah daftar nama orang yang akan terkena sanksi pembekuan aset dan larangan visa terkait krisis Ukraina, menurut laporan Reuters. Diplomat Eropa yang menjadi nara sumber Reuters mengatakan daftar lengkap akan diputuskan pada pertemuan hari Rabu.

Sejauh ini, Uni Eropa telah memberlakukan sanksi pembekuan aset dan larangan visa bagi 61 orang Rusia san Ukraina serta 2 perusahaan energi yang berbasis di Crimea. Diplomat tersebut mengatakan akan lebih banyak orang, dari pada perusahaan, yang akan masuk ke dalam daftar. Diplomat lainnya utarakan tambahan orang tersebut termasuk pihak separatis di wilayah timur Ukraina.

Pada pertemuan 27 Juni silam, Uni Eropa telah memperingatkan akan adanya sanksi tambahan jika gejolak di wilayah timur Ukraina tidak mereda. Namun, sanksi yang diberikan masih seputar pembekuan aset dan larangan visa. Eropa sepertinya enggan memberikan sanksi ekonomi kepada Rusia karena khawatir ini dapat berdampak negatif bagi perekonomian Eropa yang mengandalkan gas dan minyak Rusia untuk supplai energi.

No comments:

Post a Comment