Direktur Operasi & Engineering Angkasa Pura II Djoko Murjatmodjo
mengatakan, di lokasi robohnya plafon Terminal 3 Ultimate, tengah ada
sejumlah pengerjaan proyek. Pihaknya saat ini tengah melakukan
penyelidikan apakah pengerjaan proyek ini menjadi penyebab robohnya
plafon tersebut.
"Di
sana memang sedang ada beberapa pengerjaan proyek, kita belum tahu
pasti apa karena pekerjaan itu atau ada sebab lain," kata Djoko di
Gedung Kementerian Perhubungan, Jakarta, Kamis (15/12).
Djoko
menambahkan aktivitas di Terminal 3 Ultimate saat ini sudah normal
kembali. Sebab, para petugas langsung membersihkan plafon yang runtuh.
"Benar
jam 10.00 WIB sebagian plafon runtuh. Tepatnya di depan kantor KKP
Terminal III. Penyebabnya apa, masih kita dalami. Teman teman di sana
masih bekerja menelusuri penyebabnya," ujar Djoko.
Sebelumnya,
Project Manager Pengembangan Terminal 3 KSO Kawahapejaya (Wijaya Karya /
Waskita Karya), Yulianto menjelaskan, penyebab jatuhnya plafon ini
karena ada pekerjaan pemeliharaan fasilitas Ducting.
"Dan saat
ini tim kami sedang melakukan perbaikan plafon tersebut yang akan
selesai malam ini. Pekerjaan ini masih menjadi tanggung jawab KSO
Kawahapejaya (Wijaya Karya/Waskita Karya)," katanya dalam keterangan
tertulis di Jakarta.
Yulianto mengatakan, akibat jatuhnya plafon
ini, pihaknya akan melakukan meningkatkan proses quality control
sehingga kejadian seperti ini tidak terjadi lagi. PT BESTPROFIT
No comments:
Post a Comment